Ringkasan Load Balancer Aplikasi internal dan Direktori Layanan regional

Anda dapat memilih untuk mendaftarkan layanan load balancer internal secara otomatis dengan Service Directory saat membuat load balancer internal. Hal ini memungkinkan aplikasi klien menggunakan Service Directory melalui HTTP, gRPC, atau DNS untuk me-resolve alamat layanan load balancer internal dan terhubung langsung ke layanan tersebut.

Dengan mendaftarkan load balancer internal ke Service Directory, Anda dapat melakukan hal berikut:

  • Pilih nama DNS kustom untuk melayani lokasi jaringan load balancer internal Anda, bukan DNS yang mengakses load balancer internal Anda hanya melalui nama DNS yang dibuat secara internal di domain .internal.
  • Menayangkan beberapa load balancer internal dari nama domain DNS yang sama, yang tidak mungkin dilakukan dengan data DNS yang dibuat otomatis saat ini.
  • Mendaftarkan load balancer internal secara langsung dan otomatis di Service Directory yang menyediakan satu repositori untuk semua layanan Anda di Trusted Cloud.
  • Lihat layanan mandiri, endpoint, dan endpoint load balancer internal Anda dengan satu perintah di Service Directory API.
  • Terapkan tindakan administratif seperti kontrol akses ke resource Service Directory di tingkat namespace atau layanan untuk mencakup endpoint load balancer internal dan layanan backend lainnya.

Mendaftarkan Load Balancer Aplikasi internal regional dengan Service Directory

Untuk mendaftarkan Load Balancer Aplikasi internal regional, jalankan perintah gcloud compute forwarding-rules create dan tetapkan tanda service-directory-registration:

gcloud beta compute forwarding-rules create FORWARDING_RULE_NAME \
    --region=REGION \
    --load-balancing-scheme=INTERNAL_MANAGED \
    --network=NETWORK_NAME \
    --address=RESERVED_IP_ADDRESS \
    --target-https-proxy=PROXY_NAME \
    --target-https-proxy-region=PROXY_REGION \
    --ports=PORT_NUMBER \
    --service-directory-registration=SD_SERVICE_NAME

Ganti kode berikut:

  • FORWARDING_RULE_NAME: nama untuk aturan penerusan yang ingin Anda buat
  • REGION: region tempat membuat aturan penerusan
  • NETWORK_NAME: jaringan tempat aturan penerusan ini diterapkan
  • RESERVED_IP_ADDRESS: alamat IP yang ditayangkan oleh aturan penerusan
  • PROXY_NAME: proxy target yang menerima traffic
  • PROXY_REGION: region proxy yang akan dioperasikan
  • PORT_NUMBER: daftar port yang dipisahkan koma
  • SD_SERVICE_NAME: nama layanan Direktori Layanan yang sepenuhnya memenuhi syarat tempat Anda ingin mendaftarkan endpoint. Layanan ini harus berada di project dan region yang sama dengan aturan penerusan yang sedang dibuat. Misalnya: projects/PROJECT/locations/REGION/namespaces/NAMESPACE_NAME/services/SERVICE_NAME.

Langkah berikutnya